Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara menggunakan ELCB Tester

Bagaimana cara mengetahui apakah ELCB yang terpasang dirumah anda dalam kondisi baik dan berfungsi untuk proteksi keselamatan? Seperti yang sama-sama telah kita ketahui, bahwa Listrik dapat menimbulkan berbagai resiko terhadap keselamatan. Oleh karena itu, untuk memberikan proteksi keselamatan pada suatu instalasi listrik yang kita miliki, maka sangat disarankan agar setiap instalasi listrik dilengkapi dengan alat pengaman kebocoran atau biasa dikenal Alat Anti kontak atau ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker).
menguji elcb menggunakan alat elcb tester
Pengujian ELCB menggunakan ELCB Tester
Dengan melengkapi instalasi listrik menggunakan ELCB dapat memberikan perlindungan dari bahaya-bahaya listrik, seperti misalnya bahaya kesetrum listrik, korsleting, percikan api, kebakaran, kerusakan peralatan listrik dan lainnya, yang bisa timbul akibat adanya kebocoran Listrik.

Sebagai contoh:
Saat kita tersentuh dengan sumber listrik (kesetrum) maka tubuh kita akan menjadi penghantar aliran listrik. Atau bisa diartikan bahwa saat terkena aliran listrik tubuh akan menjadi penghantar dan mengirimkan aliran listrik ke bumi, dan ini dianggap kebocoran arus listrik yang tidak diinginkan bahkan dapat membahayakan keselamatan .

Alat proteksi kebocoran listrik ini memiliki fungsi untuk mendeteksi kebocoran tersebut dan dengan waktu yang sangat singkat akan memutuskan hubungan listrik dari sumbernya jika terjadi Kebocoran listrik.

Setelah Instalasi listrik yang kita miliki dilengkapi dengan dengan ELCB. Selanjutnya hal penting yang harus dilakukan adalah bagaimana cara kita agar mengetahui apakah ELCB yang sudah kita pasang tersebut dapat berfungsi dengan baik untuk proteksi kebocoran listrik?

Bagaimana cara mengetahui apakah ELCB yang terpasang dirumah anda dalam kondisi baik dan berfungsi untuk proteksi keselamatan?

Untuk memastikan bahwa ELCB dapat berfungsi dengan baik maka diperlukan pengujian yang harus dilakukan secara rutin dan berkala (Pengujian cara manual dengan menekan Tombol Push to trip sebulan sekali, dan pengujian dengan menggunakan ELCB tester setiap setahun sekali).

2 Cara Menguji ELCB

Ada dua cara untuk mengetahui kondisi anti kontak atau ELCB, yaitu :
  1. Pengujian dengan cara Manual, yaitu menekan tombol Uji berkala "Push To Trip" yang terdapat pada ELCB.
  2. Pengujian dengan menggunakan ELCB Tester.

1. Pengujian Manual
Di setiap ELCB sudah dilengkapi dengan tombol uji berkala atau "Push To Trip". Dengan menekan tombol test yang ada pada ELCB , kita dapat menguji dan mengetahui apakah alat tersebut akan bekerja atau tidak.

Apakah dengan cara menekan Tombol "Push To Trip" pada ELCB dapat mengetahui kondisi ELCB dengan akurat?

Namun cara ini memiliki kelemahan yaitu kita tidak dapat mengetahui secara akurat seberapa besar arus (miliAmpere) yang diperlukan untuk membuat ELCB tersebut bekerja (Trip) memutuskan hubungan listrik. Padahal hal ini sangat penting untuk kita ketahui karena besarnya kebocoran arus menentukan fungsi alat tersebut.

Tabel Sensitifitas ELCB dan Fungsi Perlindungannya
panduan menguji elcb untuk mengetahui kondisinya

Lalu bagaimana Cara yang paling akurat untuk mengetahui kondisi Anti kontak atau ELCB yang kita miliki?

2. Menggunakan ELCB Tester
Untuk mengetahui apakah ELCB berfungsi dengan baik sesuai dengan fungsi perlindungannya, maka pengujian harus dilakukan dengan menggunakan ELCB Tester.
cara menguji ELCB
Disini kita ambil salah satu contoh alat uji ELCB yang banyak digunakan yaitu ELCB Tester Kyoritsu. Alat uji ELCB ini memiliki fungsi untuk mengetahui seberapa besar kebocoran arus yang dibutuhkan ELCB saat Trip/bekerja memutuskan hubungan listrik.

Cara Menggunakan ELCB Tester

Berikut gambaran pengukuran ELCB dengan menggunakan alat tester ini
Cara menggunakan ELCB tester
Pengukuran ELCB
Prosedur Pengujian:
  • Sambungkan kabel pengukuran ELCB tester ke Stop kontak yang sudah dilengkapi dengan ELCB
  • Pilih Rating Trip pada ELCB Tester sesuai dengan sensitifitas ELCB yang akan diukur. Terdapat beberapa pilihan antara lain : 10mA, 20mA, 30mA, 200mA, 300mA, 500mA
  • Pastikan kabel PE (Grounding) pada instalasi terpasang dengan baik
  • Pada ELCB Tester ini dilengkapi lampu tanda PE & PN yang mendeteksi tegangan antara Phase-Grounding dan Phase-Netral. Jika lampu tanda PE & PN menyala (Hijau), berarti pemasangan grounding dan netral sudah benar
  • Alat ini juga dilengkapi lampu alarm (merah) menandakan jika lampu tersebut menyala, terdapat kesalahan pada instalasi, periksa apakah kabel Phase, grounding dan netral sudah terpasang dengan benar
  • Jika ELCB yang kita ukur adalah ELCB 30mA, saat tombol test pada ELCB tester ditekan ELCB akan trip/bekerja dan pada tampilan layar akan menunjukkan besar arus pengukuran
  • Hasil pengukuran harus dibawah nilai sensitifitas ELCB tersebut. Jika pada layar terukur diatas 30mA berarti ELCB sudah rusak dan harus diganti
  • Pemeriksaan ELCB menggunakan ELCB Tester sebaiknya dilakukan secara berkala (Setahun sekali), Untuk memastikan ELCB yang terpasang Apakah masih dalam kondisi bagus atau sudah rusak.

Penting:
Pengukuran ini harus dilakukan oleh orang yang berkompeten dan terlatih. Mengikuti petunjuk pengoperasian alat uji elcb yang digunakan


Kyoritsu ELCB tester

Posting Komentar untuk "Cara menggunakan ELCB Tester"