Cara Efektif Mencegah kebakaran akibat Korsleting Listrik di rumah anda
Kita sering mendengar terjadinya kebakaran rumah yang diakibatkan karena adanya korsleting pada instalasi listrik rumah tersebut, benarkah demikian?
Benarkah Korsleting listrik dapat mengakibatkan kebakaran di rumah kita?, lalu bagaimana cara mencegah terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik tersebut?
Korsleting atau dikenal dengan istilah Hubungan pendek (Short Circuit), memang dapat menimbulkan percikan api dan tentunya jika terjadi di rumah kita dapat menyebabkan kebakaran.
Listrik di rumah kita adalah Listrik AC dengan tegangan 220 Volt, dan memiliki 3 jenis kabel sumber listrik yakni Kabel Fasa, Netral dan grounding (Arde).
Yang disebut dengan tegangan 220 Volt adalah adanya perbedaan potensial antara kabel fasa dan netral sebesar 220 Volt, sedangkan kabel arde berfungsi untuk mencegah kelebihan tegangan akibat sambaran petir, dan proteksi kebocoran listrik.
Jika Kabel fasa dan kabel Netral terhubung langsung tanpa melalui Alat-alat listrik seperti Lampu, Televisi, Kipas Angin, dan sebagainya, maka akan menghasilkan arus listrik yang sangat besar dan akan menyebabkan kabel terbakar dan terjadinya percikan api yang dapat mengakibatkan kebakaran.
Sebenarnya, Kebakaran yang bersumber dari masalah instalasi listrik di rumah kita, bukan hanya disebabkan karena adanya Korsleting listrik (Short Circuit), terdapat beberapa masalah listrik lainnya yang dapat menyebabkan timbulnya percikan api dan berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran.
1. Sambungan Kabel longgar
Sambungan Kabel Longgar atau kendur akan menyebabkan terjadinya percikan api pada sambungan tersebut, yang jika hal ini terjadi pada instalasi listrik yang ada di atas plafon rumah kita, maka akan menyebabkan benda-benda kering disekitarnya akan ikut terbakar, dan jika hal ini terjadinya maka akan menyebabkan kebakaran.
Cara Mencegahnya:
Oleh karena itu, Pastikan Sambungan-sambungan kabel di rumah kita dipasang dengan baik dan kuat, dan Minta teknisi listrik untuk melakukan pemeriksaan secara berkala.
2. Stop kontak longgar/rusak
Tentunya kita pernah mengalami pada saat mencolokkan steker ke Stop kontak, timbul percikan api pada stop kontak tersebut, Hal ini disebabkan karena penjepit yang ada di dalam stop kontak tersebut sudah longgar/rusak.
Cara Mencegahnya:
Pastikan menggunakan Stop kontak yang Bagus, dan jika terdapat percikan api saat stop kontak digunakan, segera Ganti Stopkontak tersebut dengan yang baru.
Selain itu, Hindari Penggunaan beberapa Steker pada satu Stop kontak, Usahakan penggunaan satu Stop kontak untuk Satu Steker.
3. Terminal Kabel Longgar
Setiap peralatan listrik yang ada di rumah kita, memiliki terminal kabel yang berupa sekrup/baut tempat memasangkan kabel di dalamnya.
Terminal kabel dapat kita jumpai pada MCB, Saklar, Fitting Lampu, Stopkontak, Steker, dan sebagainya, dan jika pemasangan kabel pada baut terminal tersebut Longgar/kendur, maka akan menyebabkan terjadinya percikan api yang dapat menyebabkan Kebakaran.
Cara mencegahnya:
Percikan api pada terminal kabel ini biasanya akan menyebabkan kondisi terminal seperti gosong (berwarna kehitaman), dan suhu peralatan listrik juga lebih panas.
Jika anda pernah mengalami kondisi tersebut, maka segera pastikan baut terminal kabel terpasang dengan baik dan kuat, jika kondisi terminal kabel sudah rusak, maka segera ganti peralatan listrik tersebut dengan yang baru dan standart SNI.
4. Ukuran Kabel tidak sesuai
Ukuran kabel yang terlalu kecil, menjadi salah satu penyebab terjadinya kebakaran, Karena saat kabel yang ukurannya tidak sesuai dilalui arus listrik yang cukup besar, maka suhu kabel akan menjadi panas dan lama kelamaan akan meleleh dan terjadi percikan api/terbakar.
Cara Mencegahnya:
Oleh karena itu, Pastikan Ukuran Kabel yang digunakan sudah sesuai dengan Besar Arus Listrik yang kita gunakan di rumah.
Selain itu, Pemilihan Jenis kabel juga harus disesuaikan dengan penggunaannya, pilihlah jenis kabel yang sesuai, untuk instalasi di dalam rumah dapat menggunakan Kabel NYM atau NYA.
5. Kabel Listrik rusak
Penyebab Kebakaran akibat listrik selanjutnya adalah, Penggunaan Kabel Listrik yang sudah kurang baik/rusak, Isolasi kabel koyak, terkelupas, terjepit, Kabel sudah lama/lapuk.
Cara Mencegahnya:
Pastikan menggunakan Kabel yang memiliki Standar SNI, sehingga tidak mudah patah, koyak atau lapuk, selain itu perhatikan setiap kabel yang digunakan di rumah, Jangan gunakan kabel yang sudah terlihat rusak, banyak sambungan, koyak, terkelupas, Segera Ganti Kabel dengan yang baru.
6. Korsleting Listrik
Penyebab yang paling sering adalah terjadinya Korsleting pada instalasi listrik di rumah kita, Korsleting ini dapat terjadi karena Alat listrik yang digunakan sudah rusak, Kabel fasa dan Netral terhubung, dan lain sebagainya.
Cara Mencegahnya:
Benarkah Korsleting listrik dapat mengakibatkan kebakaran di rumah kita?, lalu bagaimana cara mencegah terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik tersebut?
Korsleting atau dikenal dengan istilah Hubungan pendek (Short Circuit), memang dapat menimbulkan percikan api dan tentunya jika terjadi di rumah kita dapat menyebabkan kebakaran.
Listrik di rumah kita adalah Listrik AC dengan tegangan 220 Volt, dan memiliki 3 jenis kabel sumber listrik yakni Kabel Fasa, Netral dan grounding (Arde).
Yang disebut dengan tegangan 220 Volt adalah adanya perbedaan potensial antara kabel fasa dan netral sebesar 220 Volt, sedangkan kabel arde berfungsi untuk mencegah kelebihan tegangan akibat sambaran petir, dan proteksi kebocoran listrik.
Jika Kabel fasa dan kabel Netral terhubung langsung tanpa melalui Alat-alat listrik seperti Lampu, Televisi, Kipas Angin, dan sebagainya, maka akan menghasilkan arus listrik yang sangat besar dan akan menyebabkan kabel terbakar dan terjadinya percikan api yang dapat mengakibatkan kebakaran.
 |
| Cegah Kebakaran akibat Listrik |
Beberapa penyebab terjadinya kebakaran yang berasal dari Listrik di rumah, dan bagaimana cara mencegahnya
Agar kita dapat mencegah terjadinya kebakaran akibat adanya masalah listrik di rumah kita, maka kita harus mengetahui terlebih dahulu apa-apa saja yang menyebabkan terjadinya percikan api pada instalasi listrik di rumah kita.1. Sambungan Kabel longgar
Sambungan Kabel Longgar atau kendur akan menyebabkan terjadinya percikan api pada sambungan tersebut, yang jika hal ini terjadi pada instalasi listrik yang ada di atas plafon rumah kita, maka akan menyebabkan benda-benda kering disekitarnya akan ikut terbakar, dan jika hal ini terjadinya maka akan menyebabkan kebakaran.
Cara Mencegahnya:
Oleh karena itu, Pastikan Sambungan-sambungan kabel di rumah kita dipasang dengan baik dan kuat, dan Minta teknisi listrik untuk melakukan pemeriksaan secara berkala.
2. Stop kontak longgar/rusak
Tentunya kita pernah mengalami pada saat mencolokkan steker ke Stop kontak, timbul percikan api pada stop kontak tersebut, Hal ini disebabkan karena penjepit yang ada di dalam stop kontak tersebut sudah longgar/rusak.
Cara Mencegahnya:
Pastikan menggunakan Stop kontak yang Bagus, dan jika terdapat percikan api saat stop kontak digunakan, segera Ganti Stopkontak tersebut dengan yang baru.
Selain itu, Hindari Penggunaan beberapa Steker pada satu Stop kontak, Usahakan penggunaan satu Stop kontak untuk Satu Steker.
3. Terminal Kabel Longgar
Setiap peralatan listrik yang ada di rumah kita, memiliki terminal kabel yang berupa sekrup/baut tempat memasangkan kabel di dalamnya.
Terminal kabel dapat kita jumpai pada MCB, Saklar, Fitting Lampu, Stopkontak, Steker, dan sebagainya, dan jika pemasangan kabel pada baut terminal tersebut Longgar/kendur, maka akan menyebabkan terjadinya percikan api yang dapat menyebabkan Kebakaran.
Cara mencegahnya:
Percikan api pada terminal kabel ini biasanya akan menyebabkan kondisi terminal seperti gosong (berwarna kehitaman), dan suhu peralatan listrik juga lebih panas.
Jika anda pernah mengalami kondisi tersebut, maka segera pastikan baut terminal kabel terpasang dengan baik dan kuat, jika kondisi terminal kabel sudah rusak, maka segera ganti peralatan listrik tersebut dengan yang baru dan standart SNI.
4. Ukuran Kabel tidak sesuai
Ukuran kabel yang terlalu kecil, menjadi salah satu penyebab terjadinya kebakaran, Karena saat kabel yang ukurannya tidak sesuai dilalui arus listrik yang cukup besar, maka suhu kabel akan menjadi panas dan lama kelamaan akan meleleh dan terjadi percikan api/terbakar.
Cara Mencegahnya:
Oleh karena itu, Pastikan Ukuran Kabel yang digunakan sudah sesuai dengan Besar Arus Listrik yang kita gunakan di rumah.
Selain itu, Pemilihan Jenis kabel juga harus disesuaikan dengan penggunaannya, pilihlah jenis kabel yang sesuai, untuk instalasi di dalam rumah dapat menggunakan Kabel NYM atau NYA.
5. Kabel Listrik rusak
Penyebab Kebakaran akibat listrik selanjutnya adalah, Penggunaan Kabel Listrik yang sudah kurang baik/rusak, Isolasi kabel koyak, terkelupas, terjepit, Kabel sudah lama/lapuk.
Cara Mencegahnya:
Pastikan menggunakan Kabel yang memiliki Standar SNI, sehingga tidak mudah patah, koyak atau lapuk, selain itu perhatikan setiap kabel yang digunakan di rumah, Jangan gunakan kabel yang sudah terlihat rusak, banyak sambungan, koyak, terkelupas, Segera Ganti Kabel dengan yang baru.
6. Korsleting Listrik
Penyebab yang paling sering adalah terjadinya Korsleting pada instalasi listrik di rumah kita, Korsleting ini dapat terjadi karena Alat listrik yang digunakan sudah rusak, Kabel fasa dan Netral terhubung, dan lain sebagainya.
Cara Mencegahnya:
- Gunakan MCB dengan ukuran atau besaran Ampere yang sesuai.
- Jangan sembarangan Mengganti ukuran MCB dengan yang lebih besar.
- Lengkapi instalasi Listrik anda dengan pengaman kebocoran Listrik atau ELCB, pilih ELCB dengan sensitifity 300mA untuk proteksi alat-alat listrik, serta gunakan ELCB dengan Sensitivity 30mA untuk perlindungan Manusia dari kesetrum.
- Jangan gunakan Alat listrik yang sudah nyetrum, Segera perbaiki atau ganti dengan yang baru, Alat listrik yang terasa nyetrum menandakan ada kebocoran listrik pada alat tersebut.
Posting Komentar untuk "Cara Efektif Mencegah kebakaran akibat Korsleting Listrik di rumah anda"